Kampanye Anti Narkoba

Remaja adalah masa yang paling indah, paling berkesan, paling menantang bahkan penuh gairah. Disinilah masa - masa yang sangat gawat kelewat-lewat. Kenapa tidak, masa rema adalah masa dimana mereka giat menuntut ilmu, giat bekerja dan berkarya. Namun kadangkala meraka tidak memanfaatkan masa-masa keemasan ini.

Berkaitan dengan masalah remaja, tepatnya senin 28 Agustus 2017 MA Salafiyah Merakurak menyelenggarakan kegiatan rutin yaitu upacara bendera. Kebetulan dihadiri sekaligus sebagai pembina upacara, beliau Bapak Simon Triyono Kaplosek Merakurak. Dalam amanahnya beliau berpesan bahwa akhir-akhir ini khususnya di kabupaten Tuban sedang marak peredaran narkoba. Sebagai siswa tentu wajib ikut serta waspada terhadap barang haram tersebut, ungkap beliau.

Selain itu juga perihal kecelakaan, bahwasanya Merakurak menduduki peringkat ke 3 se kab Tuban demikian juga kab Tuban menduduki peringkat ke 3 se Jawa Timur. Berhati-hatilah anakku dalam berkendara walaupun semestinya belum diperbolehkan karena belum punya sim, itu pesan beliau. 

Kembali kemasalah narkoba, diakhir amanahnya beliau berpesan sekali lagi kepa para siswa jangan sekali-kali mendekati narkotika, sekali kena maka fatal akibatnya. Setelah upacar selesai kemudian dilanjutkan penandatanganan MOU Satgas Anti Narkoba pada MA Salafiyah Merakurak. Serta melantik satgas Anti Narkoba kepada siswa yang di tunjuk, dengan harapan bisa menjadi ujung tombak kepolisian khususnya di tingkat madrasah ini guna memerangi narkotika.

Semoga dengan diadakan program ini kita sekalian dijauhkan dari sifat yang lupa dan selalu bisa berinstrospeksi diri, serta menjaga amanah bangsa kita melalui kampanye anti narkoba, amiinn..